
Menjelang hari raya idul fitri, polres kediri kota adakan konferensi press hasil operasi pekat 2025.
Kediri kota //akhir febuari dan sampai sekarang 10 maret 2025 , selama 12 hari operasi pekat Polres Kediri kota menuai hasil dan telah mengamankan ribuan minuman keras (miras) dan obat keras berbahaya (okerbaya) .
Operasi pekat yang di laksanakan 39 polres , pengamanan wilayah dengan sandi kupat semeru 2025 , kegiatan yang di laksanakan selama 12 hari terhitung dari 26 febuari 2025 dan sampai hari ini.
Polres kediri kota telah melaksanakan operasi tersebut, dan mendapati kasus Target operasi (TO) yang telah di laksanakan jajaran sat reskrim, sat resnarkoba dan sat samapta.
Operasi pekat atau penyakit masyarakat ini yang bertujuan mencegah peredaran narkoba dan okerbaya , mencegah tindakan asusila, dan mencegah perjudian adapun minuman keras.
Adapun operasi pekat sendiri untuk wilayah hukum polres kediri kota mendapati tujuh tersangka yang sudah di amankan reserse dan kriminal .
Dari tujuh tersangka satu dari kasus asusila, satu kasus menyimpan bahan peledak, kemudian dua kasu judi onlain dan tiga kasus judi propesional.
Dan dari satuan reserse narkoba, sudah menganmankan 14 tersangka terdiri dari dua kasus TO dan tujuh kasus non TO dan berhasil mengamnakan ratusan botol miras dan obata keras berbahaya.
Dan dari kasus prostitusi sendiri , sudah mengamankan barang bukti, seperti handphone uang tunai dan alat pendukung lain nya.
Dan kasus judi sendiri, sudah di aman kan dua handphone dua ATM dan satu akun , sedangkan judi kopensional sudah di amankan enam handphone tiga kartu ATM dan uang tiga ratus ribu rupiah uang tunai.
Kasus penyimpanan obat peledak yang ada di kecamatan mojoroto telah di aman kan delapan kilo gram bubuk peledak (Obat mercon) .
Yang di laksanakan satuan reserse narkoba , baik dari dua TO dan tujuh kasus non TO , berhasil mengaman kan sabu seberat kurang lebih tujuh belas gram dan okerbaya berjenis doble L sebanyak tujuh ribu pil.
“Kepolisian polda jawa timur kususnya polres kediri kota dalam rangka bulan ramadhan 2025 ini menghimbau masyarakat kediri bisa menjaga ketertiban lingkungan masing masing dan menjahui hal hal yang sebutkan tadi untuk menjahui penyakit masyarakat “tegas kapolres kediri kota akbp bramastyo.
“Saya harap tidak ada lagi baik tindak pidana ataupun tindak pidana ringan yang ada di sekitar lingkungan kita , supaya ibadah puasa ramadhan in bisa khusyuk dan di jauhkan dari penyakit masyarakat yang sudah di sampaikan tadi” Imbuhnya
(Zaenal&hani)